SEPUTAR PIALA DUNIA 2022: Mengapa Messi Menggambar Tato Wajah Yesus Bermahkota Duri di Lengannya?

JAKARTA (Katolikku.com) – Lionel Messi sangat dikagumi banyak penggemar di seantero dunia, karena kepiawaian bermain bola.

Dalam laga 16 besar Piala 2022, Minggu dini hari tadi (mulai pukul 02.00) ia membuat gol, dengan sontekan kaki kiri ke sisi kanan gawang. Gol tersebut membuka kemenangan Argentina atas Australia dengan skor 2:1 sekaligus membawa Lionel Messi dan teman-temannya masuk ke baban perempat final Piala Dunia FIFA 2022, Qatar.

Selain karena gol-golnya, Lionel Messi juga pupler di kalangan penggemar sepak bola karena tatonya. Tak kurang dari 18 tato menghiasi punggung, siku, lengan, atau kaki Messi.

Baca Juga: Bacaan I, Minggu, 04 Desember 2022: Minggu II Adven Tahun A

Beberapa dari tato memiliki cerita dan makna yang dalam di baliknya sementara beberapa tato hanya untuk bersenang-senang.

Mengapa Messi memiliki tato Yesus?

Salah satu tato Messi yang paling fenomenal adalah tato wajah Yesus bermahkota duri di lengan kanannya.

Tato ini merupakan penghargaan atas imannya yang tak terbantahkan yang berakar pada agama Katolik.

Konon, Leo Messi menempatkan tato ini karena secara khusus terinspirasi oleh gereja Sagrada Familia di Barcelona.

Banyak fans mungkin tak menyadari, tapi Lionel Messi adalah  seorang pesepak bola yang sangat religius.

Baca Juga: Bacaan II, Minggu, 04 Desember 2022: Minggu II Adven Tahun A

Bahkan dia selalu tampak bersungguh-sungguh dalam mengekspresikan imannya. Hal ini ditegaskan ketika kita melihat dia merayakan golnya. Dia selalu menunjuk ke langit, dan membuat tanda salib, seakan menyatakan terima kasih kepada Kristus atas gol yang baru diciptakannya.

Memang, banyak  penggemarnya  menjulukinya sebagai “ Dewa Sepak Bola". Meskipun ia menghargai dukungan tanpa syarat dari para pendukungnya.Dia menganggap hal itu "sangat berlebihan". 

Bagaimanapun, tato Yesus menunjukkan pengabdian yang sangat kuat pada agama Katolik, khususnya kepada seorang pria yang disembah sebagai Tuhan yang benar!