JAKARTA (Katolikku.com)- Yosafat Kuntsevych, O.S.B.M., adalah seorang biarawan dan uskup agung Gereja Katolik Yunani Ukraina, yang dibunuh di Vitebsk, Kevoivodesan Vitebsk, di Persemakmuran Polandia-Lithuania, pada 12 November 1623
Santo Yosafat adalah salah dari sedikir orang di zamannya yang bersedia mati demi penyatuan gereja Ortordoks dan Katolik, suatu gerakan yang kemudian disebut ekumenisme.
Nyatanya, kata ekumenisme bahkan belum ada saat Yosafat mati sebagai martir. Josaphat lahir di Ukraina tetapi tumbuh dewasa dengan bekerja sebagai pedagang di Vilnius, Lituania.
Di akhir masa remajanya, dia merasa terpanggil untuk menjadi seorang biarawan, jadi dia menolak tawaran pernikahan dan bergabung dengan sebuah biara di Vilnius pada tahun 1604.
Baca Juga: Bacaan I, Sabtu, 12 November 2022 (Peringatan Wajib St Yosafat)
Pertapaan, kecerdasan, dan doa Yosafat menjadikannya seorang pemimpin alami, dan dia ditahbiskan sebagai diaken dan imam dan mendapatkan reputasi sebagai pengkhotbah yang efektif.
Tapi itu adalah keputusan bersejarah oleh para pemimpin agama Ortodoks, sekitar sepuluh tahun sebelum Yosafat menjadi seorang biarawan, yang akan membengkokkan busur hidupnya dan akhirnya menyebabkan kematiannya.
Pada tahun 1595 Metropolitan Ortodoks Kiev dan lima uskup Ortodoks lainnya yang mewakili jutaan umat Ruthenia (Ukraina dan Belarusia) bertemu di kota Brest dan menandatangani deklarasi niat mereka untuk bersatu dengan Uskup Roma.
Paus menerima pertobatan mereka dari Ortodoks ke Katolik, sambil mengizinkan mereka mempertahankan ritus dan tradisi liturgi Bizantium mereka.
Artikel Terkait
Santo Yohanes Krisostomus (347-407) Uskup dan Pujangga Gereja
Santo Kornelius, Pelindung Ternak, Hewan Peliharaan, dan Penderita Sakit Telinga
Darah Santo Yanuarius Mencair di Naples Bertepatan dengan Hari Raya Orang Kudus Tersebut
Mengapa Santo Jerome Sering Dilukis Bersama Singa?
Santo Fransiskus dari Assisi (1182 – 1226), Pelindung Hewan, Ekologi dan Pedagang
Santo Ignatius dari Antiokhia, Uskup, Martir: Pelindung Gereja di Mediterania Timur dan Afrika Utara
Santo Simon dan Yudas, Rasul
Santo Martinus dari Tours, Pelindung Prancis, Tentara, dan Penentang Hati Nurani